Gelar Aksi, Jurnalis Malang Raya Sindir Tragedi Kanjuruhan dengan Menutup Mata

Gelar Aksi, Jurnalis Malang Raya Sindir Tragedi Kanjuruhan dengan Menutup Mata - GenPI.co JATIM
Aksi solidaritas yang dilakukan oleh Jurnalis Malang Raya terhadap korban Tragedi Kanjuruhan (JMR). Foto: M. Ubaidillah/GenPI.co Jatim.

GenPI.co Jatim - Aksi solidaritas terhadap korban Tragedi Kanjuruhan terus dilakukan sejumlah komunitas. Kali ini aksi tersebut datang dari Jurnalis Malang Raya (JMR) yang menggelar aksi dengan tutup mata dan cuci tangan.

Perwakilan JMR, Tutus Sugiarto mengatakan, aksi solidaritas sebagai bentuk sindiran terhadap beberapa pihak yang berpura-pura tidak melihat peristiwa di Stadion Kanjuruhan.

"Di sini kami menyindir beberapa pihak yang menurut kami mereka pura-pura tidak melihat apa yang terjadi. Cuci tangan ini sebagai bentuk mereka pura-pura tak tersangkut dalam persoalan ini," ucapnya di Stadion Gajayana, Jumat (21/10).

BACA JUGA:  Innalillahi, Korban Tragedi Kanjuruhan Bertambah Menjadi 134 Orang

Selain melakukan aksi sindirian, para jurnalis tersebut juga menggelar donasi yang ditujukan kepada korban Tragedi Kanjuruhan.

Selanjutnya, dana yang terkumpul akan disalurkan kepada korban luka-luka yang sampai saat ini masih belum menerima bantuan.

BACA JUGA:  LBH Pos Malang Protes, Rekonstruksi Tragedi Kanjuruhan Dilakukan di Polda Jatim

"Kami akan koordinasikan idealnya diberi kepada korban atau melalui yang lain, seperti Arema FC. Ini komunitas, tidak bisa diputuskan satu pihak," tambahnya.

Dia mengungkapkan, para Jurnalis Malang Raya terus fokus untuk upaya usut tuntas Tragedi Kanjuruhan.

BACA JUGA:  CCTV Saat Tragedi Kanjuruhan Diduga Dihapus, Polisi Buka Suara

Mereka bakal terus mengawal proses tim pencari fakta dan lembaga lain yang mencari keadilan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya