UB Malang Beber Fakta Baru Pelecehan Seksual Mahasiswi Mojokerto

UB Malang Beber Fakta Baru Pelecehan Seksual Mahasiswi Mojokerto - GenPI.co JATIM
Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya Malang Prof Dr Agus Suman (kanan) dan perwakilan dari Kantor Lembaga Hukum (KLH) Universitas Brawijaya Lucky Endrawati, pada saat melakukan jumpa pers di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). (FOTO ANTARA/Vicki Febrianto)

Informasi yang didapatkan Agus, korban merupakan mahasiswa yang aktif dan cukup baik. Namun, ia memperoleh info lainnya bahwa yang bersangkutan juga dikabarkan memiliki permasalahan di keluarga.

"Mahasiswa yang baik, aktif. Namun, kami mendapat kabar seperti memiliki permasalahan di keluarga," katanya.

Pihaknya menyampaikan duka cita terhadap meninggalnya salah satu mahasiswa yang menimba ilmu di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FIB tersebut.

BACA JUGA:  Peretas Website KPU Jatim Singgung Kasus Mahasiswi Mojokerto

Agus memastikan kasus pelecehan seksual yang dialami NWR pada 2017 tidak ada sangkut pautnya dengan kasus baru yang melibatkan oknum anggota kepolisian itu. Kasus pelecehan seksual itu, sudah diselesaikan.

"NWR meninggal dunia karena kasus yang berbeda. Kasus yang dialami NWR pada 2017, tidak ada hubungannya, untuk di Universitas Brawijaya itu sudah selesai," tambahnya.

BACA JUGA:  Oknum Polisi Pacar Mahasiswi Mojokerto Bunuh Diri Diberhentikan

Dirinya mendukung penuh pengusutan kasus tersebut. "Jika ada isu itu didiamkan atau dibiarkan, kami pastikan itu tidak benar. Karena itu anak kami," tegasnya.

Perwakilan dari Kantor Lembaga Hukum (KLH) Universitas Brawijaya Lucky Endrawati menambahkan, pelecehan seksual yang dialami NWR dilakukan secara fisik dan verbal.

BACA JUGA:  Polisi Ungkap Fakta Baru Hubungan RB dengan Mahasiswi Mojokerto

"NWR mengalami kekerasan seksual berupa pelecehan seksual secara fisik dan verbal," imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya