Gresik Punya Desa Penghasil Tenun

Gresik Punya Desa Penghasil Tenun - GenPI.co JATIM
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi sentra kain tenun dan sarung tenun di Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kab. Gresik (4/2). Foto: Kominfo Jatim.

GenPI.co Jatim - Gresik punya desa penghasil tenun indah yang berada di Desa Wedani, Kecamatan Cerme.

Tradisi menenun di desa tersebut sudah turun temurun hingga generasi keempat. Motif, seperti songket gunung timbul, goyor, dan corak telah laris manis diminati pasar luar negeri.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyempatkan untuk mengunjungi desa tersebut, Jumat (4/2).

BACA JUGA:  Unik, Kain Tenun Ikat Kediri ini Ternyata Punya Motif Matematika

Pada kunjungannya tersebut, Khofifah memuji penerapan communal branding dengan merek Wedani Giri Nata (WGN) yang digunakan di desa tersebut.

Tercatat ada sebanyak 61 pelaku industri tenun yang ada di Desa Wedani.

BACA JUGA:  Tenun Batik Khas Kabupaten Mojokerto, Tak Lekang Zaman

Menurut Khofifah, communal branding ini menjaga standar kualitas saat ada permintaan jumlah besar, baik dalam atau luar negeri.

“Ditambah market biasanya punya referensi warna dan desain tersendiri. Pengrajin dituntut mengikuti trend pasar. Dengan communal branding ini akan ada jaminan standar kualitasnya," ujar Khofifah mengutip dari laman Kominfo Jatim yang diunggah Sabtu (5/2).

BACA JUGA:  Khofifah Indar Parawansa Percaya Diri Kenakan Tenun Trenggalek

Desa Wedani telah juga masuk dalam program Desa Devisa. Program dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank tersebut membantu dengan memberi pendampingan dan pengembangan ekspor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya