GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Temporary museum yang ada di lingkungan perkantoran Pemkab Ponorogo bertambah, jumlahnya belasan. Patung-patung tersebut tertata rapi di Kantor Bupati Ponorogo, Gedung Graha Krida Praja pada Kamis (6/1).
Belasan patung-patung ini melengkapi 30 patung dan miniatur candi yang telah menghiasi Pringgitan Rumah Dinas Bupati Ponorogo sejak 15 Desember 2021 yang lalu.
Masih dari Museum Gubug Wayang Mojokerto, kali ini sejumlah patung tokoh penting dihadirkan. Di antaranya patung Bathoro Katong dan Bhre Wengker.
BACA JUGA: Kakek Asal Magetan ini Koleksi Piringan Hitam, Jumlahnya Ratusan
Nah, deretan patung-patung tersebut ada satu yang secara khusus berada di ruang kerja Kang Bupati Sugiri. Patung tersebut bertuliskan 'Abdi Kinasih'. Sebuah patung yang bisa dipersepsikan sebagai gemblak atau asisten pribadi.
Menurut Kang Bupati Sugiri, gemblak adalah seorang abdi yang menjadi kawan setia bagi para tokoh besar dalam menjalankan perannya di tengah masyarakat.
BACA JUGA: Pemandian Sekarsari Bernuansa Majapahit, Napak Tilas Sejarah
Peran gemblak di antaranya kawan olah pikir dan beraktivitas dengan berbagai kepiawaian serta loyalitas tinggi. Hal ini ditampilkan sebagai upaya menghapus stigma buruk pada gemblak.
“Gemblak ini, abdi kinasih ini, adalah pengabdi sejati. Dia tidak hanya piawai dalam melayani akan tetapi takaran loyalitas dan takzimnya di atas rata-rata sampai suatu ketika stigma gemblak itu dinylenehkan. Hal ini yang kemudian harus kita tantang dengan sejarah sehingga kita hadirkan dengan fakta sejarah ini,” ulas Kang Bupati Sugiri mengutip laman Pemkab Ponorogo pada Minggu (23/1).
BACA JUGA: Upacara Badut Sinampurna, Tradisi Adat Pacitan Tolak Bala
Sementara itu, dalam berbagai sejarah, biografi maupun karya fiksi seperti kethoprak, tokoh-tokoh sentral atau penting umumnya memiliki abdi kinasih seperti yang disebut gemblak di Ponorogo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
