Petani Sumringah, Panen Bawang Merah Melimpah, Hamdalah

Petani Sumringah, Panen Bawang Merah Melimpah, Hamdalah - GenPI.co JATIM
Petani di Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur, berhasil budi daya bawang merah secara organik dan panen dengan kualitas yang bagus. ANTARA/HO-Kominfo Kota Kediri

Jatim.GenPI.co - Petani di Kecamatan Pesantren, Kota Kediri sumringah bukan main akhir-akhir ini, lantaran panen bawang merah yang sukses.

Zaenal, salah satu petani di sana mengatakan, proses budi daya bawang merah menghasilkan panen yang cukup bagus.

"Alhamdulillah, saya dan teman-teman petani lain mendapatkan ilmu yang bermanfaat tentang budi daya bawang merah ini dari penyuluh pertanian lapangan dengan hasil panen yang cukup bagus, namun kami masih perlu belajar lebih banyak lagi, terutama dalam menyikapi hama dan penyakit tanaman ini," katanya.

BACA JUGA:  Nilai Jual Tinggi, Porang Madiun Pikat Banyak Daerah

Hasil dari sekolah lapang itu, ia mengatakan banyak ilmu dan pengalaman baru yang didapatkan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri.

Panen tersebut dilakukan di lahan milik salah satu anggota Kelompok Tani Harapan Pagut, Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren.

BACA JUGA:  Petani Tebu Dapat Bantuan, Totalnya Rp 25 Miliar

Hebatnya, panen tersebut dilakukan petani dengan cara bergotong royong menuai hasil belajar budi daya bawang merah.

Sementara itu, Nanik, koordinator penyuluh pertanian Kecamatan Pesantren, Kota Kediri mengatakan, salah satu misi kegiatan sekolah lapang adalah mengampanyekan penggunaan pupuk organik, agensi hayati, dan pestisida nabati.

BACA JUGA:  Petani Porang Merintih, Pemerintah Harus Ambil Langkah Solutif

"Budi daya bawang merah ini kami menggunakan pupuk Bokashi yaitu jenis pupuk organik yang dihasilkan dari fermentasi bahan-bahan organik seperti sekam, serbuk gergajian, jerami, kotoran hewan dan tambahan mikroorganisme berupa trichoderma dan Plant-growth promoting rhizobacteria (PGPR)," kata Nanik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya