GenPI.co Jatim - Bozem atau tempat penampungan air hujan di Jemur Wonosari, Surabaya, Jawa Timur, dimanfaatkan warga setempat untuk pembudidayaan Ikan Nila dan penanaman Pohon Alpukat.
"Pada situasi pascapandemi seperti sekarang, perekonomian masyarakat harus tetap bergerak, salah satunya dengan pembudidayaan ikan dan menanam pohon seperti ini," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Kamis (20/1) kemarin.
Acara tebar benih ikan dan tanam pohon itu adalah kolaborasi dari Pemkot Surabaya dengan pihak swasta untuk menggerakkan perekonomian pasca pandemi Covid-19.
Eri berharap setelah penebaran benih Ikan Nila bisa terus berkelanjutan.
Setelah panen dia ingin nanti restoran atau rumah makan di Surabaya bisa berkolaborasi dengan Kelompok Tani Minasari.
"Sekarang tugasnya pemkot memikirkan bagaimana nantinya ketika panen tidak boleh berhenti, kami akan berkolaborasi dengan rumah makan di Surabaya. Tolong Pak Asisten Perekonomian dan Pembangunan nanti disampaikan," katanya.
Sementara itu, Direktur PT Matahari Sakti Teddy Njoto berharap nantinya hasil panen ikan ini dapat dimanfaatkan oleh warga Surabaya, terutama warga yang tinggal di sekitar Bozem Jemur Wonosari.
"Ini bentuk dari kepedulian kami, bentuk dari CSR PT Matahari Sakti yang membuat pakan ikan dan udang. Harapannya ke depan bisa memajukan perekonomian masyarakat sekitar sini dan kebangkitan ekonomi di pascapandemi Covid-19," kata Teddy. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News