GenPI.co Jatim - Masalah kelestarian lingkungan menjadi prioritas Kabupaten Lamongan dalam pembangunan tahun 2022 ini.
Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Lingkungan Hidup, melakukan gerakan menanam pohon bambu.
Penanaman pohon bambu di Lamongan berlangsung serentak di lima kecamatan, yakni Kecamatan Tikung, Kecamatan Babat, Kecamatan Sugio, Kecamatan Ngimbang dan Kecamatan Kembangbahu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Anang Taufik mengatakan, alasan memilih bambu untuk menjaga kelestarian lingkungan karena tanaman itu memiliki resapan air paling bagus.
Nah, harapannya bambu bisa menangkal tanah longsor dan angin puting beliung. Lanjut Anang, selain bambu, pihaknya juga menanam beberapa tanaman produktif lain sebanyak 5 ribu pohon.
“Total ada sekitar 7000 pohon yang nantinya ditanam di lima kecamatan, pohon bambu sekitar 2000 dan tanaman produktif sebanyak 5000 pohon. Pada akhir tahun 2021 lalu kami juga melakukan penanaman mangrove di wilayah pesisir Lamongan, dan sampai saat ini masih terjaga,” terang Anang mengutip dari laman Pemkab Lamongan pada Sabtu (22/1).
Sementara itu Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengatakan, banyak pelaku UMKM khususnya pengrajin bambu kesulitan untuk mendapatkan bahan kerajinan.
Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu berharap, dengan menanam bambu dapat dimanfaatkan oleh pengrajin sehingga memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan membangkitkan ekonomi Lamongan.
“Seperti kita ketahui pohon bambu banyak manfaat nya mulai daun, akar dan batang semua memberi manfaat. Semoga ke depan bambu yang ditanam hari ini selain bisa untuk menangkal bencana seperti puting beliung juga bisa dimanfaatkan pengrajin bambu,” harap pak Yes. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News