Petani Tembakau Probolinggo Dapat Pelatihan Dari DKPP

31 Mei 2021 20:30

Jatim.GenPI.co - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menyelenggarakan pelatihan.

Untuk petani tembakau dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas tembakau Paiton Voor Oogst (VO).

BACA JUGA: Agro Solution, Solusi Tingkatkan Produksi Padi di Banyuwangi

"Kami terus berupaya meningkatkan kesejahteraan petani tembakau dengan meningkatkan produktivitas hasil panen," kata Kasi Tanaman Perkebunan Semusim DKPP Probolinggo Evi Rosellawati di Probolinggo,  Senin (31/5).

Petani tembakau yang tergabung dalam kelompok petani dikumpulkan sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas tembakau Paiton VO.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di empat kecamatan yakni, Kecamatan Paiton, Kotaanyar, Pakuniran, dan Besuk.

Dimana pesertanya masing-masing kecamatan sebanyak 25 anggota kelompok tani.

Ia menjelaskan peningkatan mutu dan kualitas tembakau varietas Paiton VO dilakukan langkah-langkah preventif awal maupun saat pelaksanaan penanaman tembakau.

"Upaya preventif dilakukan melalui SLPHT (Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu) serta penyediaan benih unggul berupa benih yang berserfitikat," katanya.

Selama kegiatan, petani mendapat materi dari narasumber yang berasal dari Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (Balittas) Malang dan UPT Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Benih Tanaman Perkebunan Provinsi Jawa Timur.

Balittas Malang memberikan materi tentang budidaya tembakau sesuai Good Agricultural Practices (GAP) mulai dari pengolahan lahan, pemilihan benih, pemupukan yang tepat, pemeliharaan pasca panen dan antisipasi iklim.

"Misalnya saat tanaman tembakau sudah tumbuh, tiba-tiba hujan. Untuk mengantisipasi hal itu dilakukan dengan membuat got dan guludan agar posisi tanah tinggi sehingga air hujan mengalir dengan baik," ujarnya.

Sementara itu UPT Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Benih Tanaman Perkebunan Provinsi Jawa Timur memberikan materi berkaitan dengan peredaran benih unggul.

BACA JUGA: Bangga, Banyuwangi Tambah Lahan Agro Solution Sebegini Jumlahnya

Yakni benih yang dipakai harus benih yang sudah berlabel dan sebelumnya harus diuji laboratorium.

"Kegiatan itu bertujuan untuk merefresh kembali pengetahuan petani karena memang kegiatan itu rutin dilakukan setiap tahun menjelang masa tanam tembakau, sehingga tanamannya berkualitas dan bermutu, serta mampu meningkatkan kualitas bahan baku tembakau," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM