Pemkab Bangkalan Bantu Kelompok Tani Budidaya Ikan Air Payau

Jatim.GenPI.co - Pemkab Bangkalan, Jawa Timur, mendorong usaha budidaya ikan air payau dalam bentuk bantuan bibit.

Bantuan tersebut diberikan kepada kelompok usaha bersama (KUB) pembudidaya ikan air payau melalui bantuan benih bandeng.

BACA JUGA: Varietas Suppadi Bantu Tingkatkan Panen Petani di Lumajang
 
"Tahun ini ada empat kelompok tani yang kita bantu, sebagai stimulus bagi para pembudidaya ikan air payau, agar produksi ikan bisa semakin meningkat dalam memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat Bangkalan," kata Kepala Dinas Dinas Perikanan Kabupaten Bangkalan Muhammad Zaini di Bangkalan, Rabu (2/6) kemarin.

Bantuan yang disalurkan kepada empat KUB pembudidaya ikan bandeng itu sebanyak 400 ribu ekor.

Menurut Zaini, bantuan bibit itu, dari Balai Perikanan Budi Daya Air Payau di Situbondo, Jawa Timur.

"Karena di sana merupakan pusat pengembangan budidaya ikan air payau, termasuk bibit ikan bandeng yang memang banyak dibudidaya oleh masyarakat," katanya.

Zaini menjelaskan KUB pembudidaya ikan penerima bantuan itu semuanya terletak di Kecamatan Klampis, Bangkalan.

Perinciannya di KUB Pokdakan Mandiri di Desa Tolbuk, sebanyak 75 ribu ekor dan KUB Pokdakan Barokah sebanyak 75 ribu ekor.

Berikutnya KUB Sumber Laut di Desa Ko'ol sebanyak 125 ribu ekor bibit ikan bandeng dan KUB Sumber Makmur di desa yang sama juga sebanyak 125 ribu ekor.

"Melalui bantuan bibit ini, kita berharap budi daya ikan di Kabupaten Bangkalan ini akan lebih meningkat, dan bisa memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat Bangkalan," katanya.

BACA JUGA: Dalam Rangka Hari Lahir Pancasila, FPRB Tanam Mangrove

Selain memberikan bantuan bibit ikan, Pemkab Bangkalan juga memberikan penyuluhan secara intensif kepada pembudidaya penerima bantuan bibit dengan menerjunkan tim penyuluh.

Kepala Dinas Perikanan Pemkab Bangkalan menjelaskan, selain untuk membantu ekonomi para petembak ikan, bantuan bibit itu juga dalam rangka mendukung program kampanye gemar makan ikan yang dicanangkan pemeritah pusat dan Provinsi Jawa Timur. (ant)