Upaya Pemkab Sampang Genjot Porang Totalitas

15 September 2021 13:00

Jatim.GenPI.co - Pemkab Sampang berupaya menggenjot budi daya porang, dimana menyediakan lahan seluas 27 hektare. Sekaligus sebagai pusat percontohan bagi petani.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang, Yuliadi Setiawan, langkah itu dilakukan untuk mendorong para petani di wilayah itu tertarik menanam porang. Mengingat komunitas ini termasuk salah satu komunitas pertanian yang dinilai memiliki ekonomi.

"Nilai ekonomi tanaman porang ini tinggi, karena sangat dibutuhkan di luar negeri," kata Yuliadi.

BACA JUGA:  Petani Cabai di Kediri Tak Risau Soal Harga, Hamdalah

Selain memiliki nilai ekonomi tinggi, tanaman pengembangan budi daya porang ini, juga dimaksudkan untuk mendorong gerakan peningkatan ekspor pertanian atau Gerakan Tiga Kali Ekspor (Gratieks).

Gratieks merupakan program Kementerian Pertanian (Kementan) RI dalam rangka mendorong roda perekonomian para petani.

BACA JUGA:  Petani Tembakau Menjerit, Berharap Cukai Tak Naik

"Dari sisi ekonomi porang ini sangat menguntungkan, tinggal bagaimana petani bisa serius membudidayakan Porang tersebut, dan salah satu upaya pemkab dengan menyediakan lahan yang nantinya bisa dikelola oleh petani yang bersedia membudidaya tanaman porang tersebut," katanya.

Selain menyediakan lahan khusus untuk pengembangan budi daya porang itu, Pemkab Sampang juga akan menyediakan tim khusus untuk melakukan pembinaan, terkait teknik penanaman dan perawatan porang.

BACA JUGA:  Petani Madu Klanceng Dapat Rezeki, Hamdalah

"Ini dilakukan, agar produk dan kualitasnya lebih maksimal termasuk daya saing pangsa pasar ekspor, karena porang ini banyak dibutuhkan oleh masyarakat di luar negeri, seperti Jepang dan Vietnam," katanya.

Sebelumnya, saat menyampaikan sosialisasi tentang potensi ekonomi tanaman porang di Pendopo Pemkab Sampang Direktur Utama Porang Mulya Indonesia Donny Mahendra menyatakan, jenis tanaman ini bisa hidup di daerah yang kekurangan air, termasuk perbukitan.

"Madura, termasuk Sampang sangat cocok untuk jenis tanaman ini," kata Mahendra.

Selain Sampang, kabupaten lain yang menyediakan lahan khusus untuk pengembangan budi daya porang di Pulau Madura, Kabupaten Sumenep, yakni sebanyak 47 hektare. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM