Porang dan Tebu Jadi Fokus Perhutani Jatim

01 Oktober 2021 07:00

Jatim.GenPI.co - Perum Perhutani akan fokus mengawal program agroforestry tebu dan porang mandiri di Jawa Timur.

Program ini dimonitor oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur, Karuniawan Purwanto Sanjaya mengatakan, dalam program perhutanan sosial perlu sinergi semua jajaran.

BACA JUGA:  Banyuwangi Sekarang Punya Kampung Naga

Ia mengatakan, program agroforestry tebut mandiri ditanam di wilayah hutan Perhutani KPH Jombang dan KPH Ngawi, sedangkan untuk tanaman agroforestry porang mandiri ada di KPH Nganjuk dan KPH Ngawi.

Sebelumnya, Direktur Utama Perhutani, Wahyu Kuncoro melakukan kunjungan ke wilayah Nganjuk dan Ngawi.

BACA JUGA:  Pemkab Banyuwangi Punya Solusi Pertahankan Lahan Pertanian, Lihat

Dalam kunjungan itu, Wahyu menegaskan bahwa Perhutani akan mengoptimalkan produktivitas lahan hutan untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dari hasil hutan selain kayu, yakni melalui agroforestry tebu mandiri dan agroforestry porang mandiri.

"Kami akan kawal langsung program agroforestry tebu dan porang mandiri ini. Memang dulu kami dilarang menanam tebu, tapi sekarang kran dibuka pemerintah dalam rangka mendukung ketahanan pangan untuk mencukupi kebutuhan gula nasional," kata Wahyu, menjelaskan

BACA JUGA:  Petani Panen Sawi, Enggan Jual ke Pasar, Kenapa?

Wahyu berjanji akan meningkatkan produktifitas lahan hutan dengan mengupayakan nilai keekonomian lahan dengan menanam tebu.

Wahyu mengatakan, jika dirinya juga ingin mengidentifikasi kearifan lokal setiap KPH yang bisa dikembangkan dengan tanaman yang dapat di panen dalam jangka pendek, sehingga ke depan tidak bertumpu pada kayu yang membutuhkan puluhan tahun untuk dipanen.

"Seperti di Jatim, dengan mengembangkan tanaman porangnya di kawasan hutan Perhutani Nganjuk dan Saradan. Yang seperti ini perlu di support dan kami kembangkan agar tercipta menjadi KPH mandiri," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM