Jatim.GenPI.co - Petani Bojonegoro mendapatkan bantuan dari Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian berupa dana hibah untuk kelompok tani.
Bantuan tersebut berguna untuk pengadaan benih dan juga pupuk yang bakal diberikan kepada petani Bojonegoro pemilik Kartu Petani Mandiri (KPM) secara gratis.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Helmi Elizabeth mengatakan, saat ini sudah ada dua kecamatan yang dananya sudah masuk ke rekening Kelompok Tani (Poktan) penerima hibah uang PPM.
Dua kecamatan tersebut, terhitung ada 72 Poktan yang terdiri dari 39 Poktan Kecamatan Sumberrejo, dan 33 Poktan dari Kecamatan Kapas.
Sebab bentuk hibah tersebut berupa uang, maka yang membelanjakan saprodi adalah poktan penerima. Ketika uang sudah masuk ke rekening, poktan baru melaksanakan proses pengadaan saprodi.
"Sekarang poktan yang sudah menerima dana hibah masih dalam proses pengadaan benih dan bibit," terangnya mengutip dari laman Pemkab Bojonegoro, Selasa (12/10).
Sementara pembagian benih dan pupuk bagi petani pemilik KPM tersebut, akan disesuai dengan luasan lahan yang digarap oleh masing-masing petani.
"Dijuknis diatur untuk kebutuhan benih padi adalah 25kg/ ha dengan umlah pupuk tidak lebih dari 300 kg per hektar dan untuk belanja saprodi benih dan pupuk tidak boleh melebihi 2,5 juta per hektar," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News