GenPI.co Jatim - Puluhan anggrek di pamerkan pada acara Batu Shining Orchid Week 2021 yang digelar 8-14 November di Balai Kota Among Tani.
Sebanyak 54 stan anggrek dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, sampai Kalimantan memanjakan mata pengunjung.
"Saya melihat petani-petani anggrek di sini punya semangat yang besar, ke depan bisa dipikirkan bagaimana untuk merencanakan event yang lebih besar dari tahun ini," ujar Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Selasa (9/11).
Batu Shining Orchid Week merupakan agenda tahunan yang digelar Pemkot Batu.
Selain pameran, juga ada seminar nasional, lomba anggrek, dan malam penggalangan dana untuk bencana banjir bandang Kota Batu.
Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu Sugeng Pramono mengatakan, festival ini sudah yang kelima kalinya digelar.
"Kegiatan ini menjadi agenda tahunan untuk memperingati Hari Jadi Kota Batu, penyelenggaraannya tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan," kata Sugeng.
Ia berharap kegiatan tersebut bisa menggerakkan kembali perekonomian masyarakat.
Banyak spesies anggrek yang dipamerakan pada festival tersebut, mulai dari jenis Dendrobium, Cattleya, Cymbidum, Vanda, Oncidium, Bulbophyllum hingga Renanthera.
Ketua Panitia Batu Shining Orchid Week 2021 Fathul Yasin menambahkan, anggrek menjadi ikon baru Kota Batu. Lebih dari 150 petani anggrek dan ratusan jenis anggrek silangan dihasilkan.
"Kegiatan ini merupakan hari raya bagi petani-petani anggrek untuk menunjukkan dan meningkatkan kreatifitasnya, agar potensi dapat berkembang semakin baik," kata Fathul. (bed)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News