Bupati Ipuk Punya Cara Jempolan, Tingkatkan Produksi Padi

GenPI.co Jatim - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mempunyai cara jempolan, sekaligus merupakan prioritas dari program kerjanya untuk meningkatkan produksi padi.

Ia memberikan wawasan kepada para petani untuk meningkatkan produktivitas hasil taninya.

"Kami memperkenalkan varietas bibit unggulan kepada para petani, agar hasil panen lebih melimpah dan tahan hama," kata Bupati Ipuk saat mendampingi Ketua DPR RI Puan Maharani, Jumat (12/11) yang lalu.

BACA JUGA:  Masuk Musim Tanam, Petani Banyuwangi Gelar Bubak Sawah

Lanjut Ipuk, pengembangan varietas bibit unggulan padi tersebut sudah dilakukan di kawasan Dewi Rembang.

"Kami kembangkan varietas Inpari 23 dan Black Madras," jelas Ipuk melansir dari laman Pemkab Banyuwangi, Minggu (14/11).

BACA JUGA:  Petani di Tulungagung Pusing Tujuh Keliling, Gagal Panen

Selain memperkenalkan varietas bibit unggulan, Ipuk mendorong para petani menggunakan pupuk organik dalam setiap masa tanamnya.

"Kami gencarkan bantuan pupuk organik kepada seluruh kelompok tani di Banyuwangi. Selain untuk mengatasi kelangkaan pupuk, juga untuk mengubah pola pemupukan yang selama ini menggunakan bahan kimia," ujarnya.

BACA JUGA:  Forum Teknologi Pertanian Ingin Ada Petani Milenial

Menurut Ipuk, selain ramah lingkungan, harga pupuk organik juga lebih terjangkau.

Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani mengunjungi Kabupaten Banyuwangi mendorong pertanian menjadi agrowisata.

Puan Maharani bertemu dengan para petani di persaahan Dewi Rembang, Desa Banjar, Kecamatan Licin, Banyuwangi.

Ia juga turut serta memanen padi jenis Inpari 32 sampai jenis Black Madras (padi hitam). (*)