Universitas Brawijaya Punya Klinik Khusus Penyakit Tanaman Lho

21 November 2021 12:30

GenPI.co Jatim - Fakultas Pertanian (FP) Universitas Brawijaya Malang baru saja meluncurkan Klinik Pertanian, Sabtu (20/11).

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) prodi Agroekoteknologi tahun 2021.

Ketua Kegiatan Aktivitas 4 Hibah PKKM FP UB Prof Arifin Noor Sugiharto menjelaskan Klinik Pertanian ini merupakan unit layanan solutif permasalahan penyakit tanaman.

BACA JUGA:  UB Creanomic 2021, Ajang Belajar Membangun Bisnis di Era Digital

Pihaknya akan mengembangkan menjadi layanan dasar seluruh bidang pertanian mulai dari on farm hingga off farm.

"Latar belakang muncul Klinik Pertanian karena terdapat banyak tantangan dalam pembangunan dunia pertanian. Salah satunya petani harus berwawasan dengan penyakit tanaman, orang, mesin maupun lingkungan," katanya.

BACA JUGA:  UB Gelar KMI EXPO XII, Tempat Unjuk Gigi Produk Mahasiswa

Keberadaan klinik diharapkan menjadi wadah sekaligus proses merespons perkembangan dunia pertanian.

Dekan FP UB Damanhuri mengatakan, saat ini fakultas pertanian berusaha untuk meningkatkan kemampuan Klinik Pertanian.

BACA JUGA:  Fakultas Pertanian UB Ingin Punya Klinik Pertanian

Harapannya, klinik ini mampu memberikan manfaat nyata bagi mahasiswa, petani dan pemerintah.

Klinik pertanian ini wujud dari kepedulian FP UB untuk terus meningkatkan peran serta dalam pembangunan pertanian di Indonesia.

“FP UB ingin berperan serta dalam meningkatkan pembangunan bidang pertanian Indonesia. Salah satu upaya yang dilaksanakan adalah dengan meluncurkan klinik pertanian. Hasil yang diharapkan klinik mampu memberikan manfaat kepada mahasiswa dan para petani pada khususnya,” kata Damanhuri. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM