Mengonsumsi Herbal Untuk Pasien Covid-19 Boleh? ini Kata Ahli

04 Juli 2021 15:00

Jatim.GenPI.co - Herbal atau jejamuan direkomendasikan sebagian orang untuk pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan selama masa isolasi mandiri.

Konsumsinya diselingi obat medis untuk Covid-19. Apakah ini boleh menurut pakar kesehatan?.

BACA JUGA: 3 Kegiatan Mengasyikkan di Rumah Selama PPKM Darurat

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dr. (Cand) dr. Inggrid Tania membolehkannya asal berkonsultasi dulu dengan dokter.

Menurut dia, konsumsi herbal seperti kunyit dan sambiloto sebenarnya membantu mengurangi efek samping obat medis seperti mual, yang kerap dikeluhkan beberapa pasien Covid-19.

"Kadang obat medis ada efek samping misalnya mual, itu bisa dibantu dengan herbal yang bersifat mengurangi mual, juga antiperadangan, meningkatkan imunitas misalnya kunyit, meniran, sambiloto," kata Tania saat dihubungi ANTARA, dikutip Minggu (4/7).

Pasien disarankan mengonsumsi herbal sesuai anjuran dosis jenis produk yang dipakai dan wakti minum diberi selang waktu 1-2 jam dengan obat medis.

Salah satu herbal yang menjadi rekomendasi sebagian orang, Qusthul Hindi atau Saussurea costus, yakni spesies tumbuhan dalam genus Saussurea yang berasal dari India dan Pakistan.

keduanya memberikan efek antiinflamasi, antimikroba, dan anlagesik (penghilang rasa sakit) yang bermanfaat bagi kesehatan.

Qusthul Hindi, menurut Tania boleh saja dipakai untuk pengobatan, tetapi bukan untuk pencegahan. Herbal yang bisa dikonsumsi tiga kali sehari ini bisa mengurangi gejala demam, baruk, dan sakit tenggorokan.

Cara mengonsumsinya dengan melarutkannya ke dalam air. Takaran yang disarankan 1/2 - 1 sendok teh Qusthul Hindi kemudian larutkan dalam air, aduk dan biarkan hingga ada endapan.

BACA JUGA: Memilih Isolasi Mandiri pada Anak, Simak Panduan Lengkapnya

Pasien bisa meminum bagian atasnya, bukan endapannya.

Rasa herbal ini cenderung pahit. Untuk mengurangi rasa pahitnya, madu bisa ditambahkan ke dalam larutan. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM