Jatim.GenPI.co - Atap di Stasiun Pasar Turi Surabaya ambruk pada Selasa (20/4) malam kemarin pada pukul 19.00 WIB.
Sebagaimana disampaikan oleh manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Luqman Arif.
BACA JUGA: Dinkes Tulungagung Sidak Toko Oleh-oleh, Hasilnya Mencengangkan
Dari kejadian tersebut, Luqman memastikan tidak ada korban jiwa atas ambruknya atap di Stasiun Pasar Turi Surabaya.
"Tidak ada korban, karena pelayanan tes GeNose di situ sudah berakhir pukul 18.00 WIB dan tidak ada keberangkatan ke kelas ekonomi," kata Luqman.
Usai kejadian, PT KAI bakal membersihkan sisa reruntuhan atap yang ambruk. Tim Inafis Polrestabes Surabaya juga ikut membantu menyelidiki penyebab kejadian tersebut.
"Kami akan perbaiki ruangan tersebut, sehingga besok bisa digunakan kembali," ujar Luqman.
Selain membersihkan sisa reruntuhan atap yang ambruk, di sekitar lokasi juga disterilkan personel gabungan dengan meletakkan garis pembatas.
"Sekarang sudah ditutup, (Ruang, red) keberangkatan ekonomi," ucap dia.
Luqman mengaku sampai saat ini masih belum mengetahui penyebab ambruknya atap bangunan tersebut.
BACA JUGA: Hore! Jembatan Joyoboyo Bakal Dibuka untuk Umum, Sudah Tak Sabar
Dia mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman dibantu pihak kepolisian.
"Kami masih belum tahu dan kami masih melakukan penyelidikan," kata Luqman. (mcr12/jpnn/genpi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News