Jatim.GenPI.co - PT KAI Daop 8 Surabaya mencatat jumlah penumpang mengalami penurunan karena adanya larangan mudik dari pemerintah mulai tanggal 6 hingga 17 Mei 2021.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan total penumpang pada Kamis, 6 Mei 2021 tercatat 289 orang, sedangkan pada Jumat 7 Mei 2021 kemarin hanya 278 orang.
BACA JUGA: Wali Kota Eri Ingatkan Warga Agar Tak Mudik, Ini Pesannya
Penurunan itu drastis jika dibandingkan dengan hari biasanya, atau sebelum adanya larangan yang mencapai sekitar 2.500 hingga 3.000 penumpang setiap hari.
"Jumlah penumpang itu kami catat dari seluruh stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya, seperti Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Surabaya Kota/Semut, Wonokromo, Mojokerto, Lamongan, Babat, Bojonegoro, Malang, Malang Kotalama, Sidoarjo, Kepanjen, Lawang, Wlingi, dan Bangil," kata Lukman.
Nah, dengan adanya penuruna jumlah penumpang. Pihak Daop 8 Surabaya mengurangi volume operasional kereta.
BACA JUGA: Kabar Baik, Dinkes Jatim Katakan Pasien Corona Jenis B117 Sembuh
Dimana biasanya menjalankan 20 kereta setiap hari, selama periode 6-17 Mei 2021 hanya menjalankan sembilan kereta jarak jauh dan untuk perjalanan mendesak.
Sementara itu sembilan KA jarak jauh yang tetap beroperasi adalah, KA Argo Bromo Anggrek, Argo Wilis, Gajayana, Bima, Maharani, Sri Tanjung, Tawang Alun, Probowangi, dan Pasundan Lebaran. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News