Stiker Tanda Negatif Covid-19 Ganti Setiap Hari, Cegah Hal ini

08 Juni 2021 14:00

Jatim.GenPI.co - Penyekatan di Jembatan Suramadu terus dilakukan selama 12 hari ke depan, selama penyekatan petugas memasang stiker khusus, sebagai tanda.

Ya, tanda tersebut bagi pengendara yang telah melakukan tes antigen dengan hasil negatif.

BACA JUGA: Aturan Wali Kota Eri Benar-benar Mengawasi Ketat Tamu ke Surabaya

Stiker ini akan terpasang pada setiap kendaraan yang akan melintas dari arah Bangkalan, Madura menuju Kota Pahlawan.

Stiker tersebut terdapat tanda atau kode khusus yang terpasang.

Kapolres Tanjung Perak Surabaya, AKBP Ganis Setyaningrum menjelaskan, stiker itu akan diganti setiap hari. Tujuannya untuk mencegah terjadinya penggandaan oleh oknum tak bertanggung jawab.

"Tiap hari stiker beda. Menutup kemungkinan ada orang yang melakukan penggandaan stiker yang dengan model sama. Diberlakukan per tadi pagi," kata Ganis, Senin (7/6) kemarin.

Ganis memastikan bahwa pengamanan di jalur Suramadu sisi masuk Surabaya akan dijaga ketat oleh petugas selama 24 jam penuh.

"Untuk penjagaan akan ada tiga shift," terangnya.

Diberikatan sebelumnya, penempelan stiker itu berdasarkan hasil evaluasi bersama yang dilakukan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur.

Penyekatan dengan tes antigen juga akan di digelar di Jembatan Suramadu sisi Bangkalan. Kemudian ketika hasil tes dinyatakan negatif, maka petugas akan menempelkan stiker khusus di masing-masing kendaraan.

BACA JUGA: 90 Siswa Siap Ikuti Tes PPDB Surabaya Jalur Penghafal Kitab Suci

Namun, ketika stiker itu tak terdapat di kendaraan, maka petugas akan langsung melakukan tes kepada pengendara saat akan memasuki wilayah Kota Surabaya.

"Kalau motor atau mobil tidak ada tandanya (stiker) yang kita sepakati, maka ketika masuk ke Surabaya kita hentikan untuk rapid antigen," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Senin (7/6). (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM