Jatim.GenPI.co - Permintaan plasma konvalesen meningkat, seiring dengan lonjakan kasus Covid-19 di Jawa Timur.
Banyaknya pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Jatim, berdampak pula dengan permintaan Terapi Plasma Konvalesen (TPK).
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Melonjak, RS Gejos Gresik Buka Lagi
Ketua Pelaksana Program Pengorganisasian Penyintas Covid-19 RSLI, dr. Joni Susanto menyebut PMI dalam beberapa waktu terakhir menerima banyak permintaan plasma konvalesen. Jumlahnya ratusan.
"Minggu-minggu ini PMI Kota Surabaya kebanjiran permintaan plasma darah konvalesen hingga mencapai lebih dari 300 permintaan dalam satu hari," kaya Joni dalam keterangan tertulisnya, Minggu (27/6).
Tinggi permintaan plasma konvalesen tak diimbangi oleh jumlah pendonor berlatar belakang sebagai penyintas Covid-19 yang memadai.
Guna mencukupi stok permintaan, maka pihaknya pada Sabtu (26/6) kemarin menggelar acara ‘Pengorganisasian Penyintas Covid-19 RSLI’. Guna menjaring serta mengedukasi para penyintas Covid-19.
BACA JUGA: Perhatian! Warga Luar Kota Wajib SIKM Saat Masuk Surabaya
Melalui acara itu diharapakan bisa meningkatkan keinginan masyarakat sebagai penyintas untuk berpartisipasi.
"Peran penyintas dalam memasok plasma konvalesen untuk TPK bagi penderita Covid-19 masih sangat dibutuhkan," pungkas Joni. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News