Jatim.GenPI.co - Pemkot menjadikan lahan kecil di bagian belakang Balai Kota Surabaya sebagai pabrik produksi peti mati.
Kepala Bidang Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRPCKTR) Iman Krestian mengatakan, pemilihan tempat ini salah satu pertimbangannya dekat dengan Satgas-19 Surabaya.
BACA JUGA: OMG! Balai Kota Surabaya jadi Produksi Peti Mati
Diharapkan dengan begitu kordinasi dan pendistribusian akan semakin mudah.
"Maka pabrikasi (pembuatan) dilakukan di depan kantor Cipta Karya (halaman belakang Balai Kota Surabaya) biar dekat sama satgas," ujarnya, Jumat (2/7).
Sebenarnya untuk pembuatan peti mati sudah dilakukan Pemkot di di makam Peneleh.
Namun dikarenakan keterbatasan ruang mobilisasi, akhirnya proses pengerjakan dialihkan ke halaman Balai Kota Surabaya
Peti itu nanti akan langsung didistribusikan menuju rumah sakit dan TPU Keputih, oleh satgas.
Per harinya, petugas bisa memproduksi kurang lebih ratusan peti mati. Ia menilai itu cukup.
Pemkot Surabaya menugaskan 40 orang petugas yang terdiri dari 20 orang dari Cipta Karya dan 20 orang dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan.
Targetnya dapat membantu memangkas antrean pemulasara jenazah. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News