OMG! Balai Kota Surabaya jadi Produksi Peti Mati

OMG! Balai Kota Surabaya jadi Produksi Peti Mati - GenPI.co JATIM
Pembuatan peti mati di halaman belakang Balai Kota Surabaya. Foto: GenPI/Ananto Pradana

Jatim.GenPI.co - Pemkot Surabaya mulai memproduksi peti mati. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ingin memastikan tidak ada antrean pemulasaraan jenazah. 

”Saya dapat laporan ada warga meninggal dunia yang harus mengantre 20 jam untuk dimakamkan sesuai protokol Covid-19. Aku sedih. Sudah seda (meninggal) tapi juga harus mengantre,” ujar Eri, Jumat (2/7). 

BACA JUGA: RSUD Gambiran Berjibaku Tangani Covid-19: Kami Sangat Lelah

Ia melihat, munculnya antrean pemulasaraan jenazah karena terbatasnya jumlah petugas dan peti mati.

Karenanya ia berharap dengan produksi peti mati ini dapat mengurangi beban pemakaman. 

Nantinya, kata dia, peti mati langsung didistribusikan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih. 

Pihaknya juga menyediakan petugas yang mengurus jenazah di sana. "Kami mandikan dan masukan ke peti lalu kita makamkan," kata dia. 

Pun demikian, Eri tak berharap jika peti mati itu digunakan. Ia ingin warga Surabaya sembuh dan kasus kematian segera turun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya