Petugas Pemakaman TPU Keputih Tak Lupakan Perannya Sebagai Ibu

19 Juli 2021 03:00

Jatim.GenPI.co - Petugas pemakaman TPU Keputih, Surabaya, Ari Triastutik memiliki tugas mulia yakni memakamkan jenazah pasien Covid-19 namun tak melupakan peran sebagai ibu.

Ari bercerita jika ambulans, hilir mudik ke TPU Keputih untuk memakamkan jenazah. Per harinya bisa mencapai puluhan jenazah.

BACA JUGA: Keputusan Pemkab Malang Tangani Covid-19 Top, Dekatkan Layanan

Tak jarang ia harus pulang larut malam untuk memakamkan jenazah pasien Covid-19.

"Tapi meskipun malam sudah pulang ke rumah, pihak rumah sakit dan teman-teman biasanya menghubungi saya, jadinya ya lebih dari 24 jam, sudah tidak mengenal waktu kalau seperti ini," kata Ari, Minggu (18/7) kemarin.

Ia menyadari jika rutinitas sebagai petugas pemakaman, khususnya di TPU Keputih, Surabaya saat ini tengah padat-padatnya. Namun tetap, Ari tak melupakan perannya sebagai seorang istri dan ibu.

Ari masih menyempatkan waktu memasak bagi keluarga kecilnya dengan tetap siaga, jika ada panggilan tugas.

Bunyi ringtone ponselnya bagai alarm tugas yang harus segera dijalankan. Panggilan bisa datang dari pihak rumah sakit maupun rekan sejawat.

"Bahkan, pernah waktu saya mandi ada telepon, ya mau bagaimana lagi, itu tugas saya," terangnya.

BACA JUGA: Jumlah Warga Unej Positif Covid-19 dalam Sebulan, Mencengangkan!

Dibalik sosoknya yang tangguh, yakni sebagai petugas pemakaman di TPU Keputih sekaligus seorang ibu. Bukan berarti dirinya tak pernah merasa gentar lantaran wabah global ini bisa menjangkit sewaktu-waktu.

"Tapi mungkin itu manusiawi ada rasa takutnya, ada rasa khawatir tertular dan sebagainya, tapi akhirnya ya tetap berangkat dan terus bertugas hingga saat ini,” pungkasnya. (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM