Memalukan, Beras Bansos di Bangkalan Tak Layak Konsumsi

05 Agustus 2021 13:30

Jatim.GenPI.co - Kabar kurang sedap menyertai pembagian beras bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos) di Bangkalan. 

Ada temuan beras bansos tersebut berkutu dan berwarna kuning. Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak turun langsung mengecek perihal kabar tersebut. 

BACA JUGA: Pengambilan Bansos Harus Sudah Vaksin, Emil Dardak Selidiki

Ia pun meminta beras berkutu untuk bansos dari Kementerian Sosial bagi masyarakat Bangkalan diganti dengan beras kualitas bagus.

"Pagi-pagi bangun saya diberi info dan saya langsung lapor Ibu Gubernur, dan Ibu Gubernur bilang untuk menindaklanjuti dengan segera," ujarnya, Rabu (4/8). 

Kemensos mengirimkan bansos sebanyak 3.000 paket yang rencananya akan dibagikan di Bangkalan. Setelah dicek, beras tersebut berwarna kuning dan berkutu. 

Emil meminta beras tersebut tidak didistribusikan terblebih dahulu. Ia juga memastikan beras bansos bakal diganti dalam beberapa hari ke depan. 

"Ini tadi saya telpon Pak Alwi (Kadinsos Jatim), artinya hitungan hari harus sudah sampai penggantinya, karena masyarakat sudah nunggu," ungkapnya.

Mantan Bupati Trenggelek tersebut mengakui bahwa beras yang disalurkan kali ini kurang baik. Namun bukan berarti itu memukul rata, karena biasanya bantuan yang datang berkualitas bagus. 

Menurutnya peran pemerintah seperti ini sangat baik untuk mengecek distribusi beras di daerah. 

Mengingat tidak hanya Jawa Timur yang diurusi oleh kemensos, tetapi seluruh Indonesia. Peran pemda sangat penting untuk mengawal penyaluran bansos. 

"Saya mengapresiasi Pemkab Bangkalan dan saya berterima kasih kepada Pak Bupati dan Kadinsos atas kerja cepatnya," ungkapnya . 

Ia berharap, kejadian serupa tidak akan terjadi lagi di seluruh wilayah Jawa Timur.

Kasus beras berkutu di Bangkalan itu, hanya sebagian saja, karena di beberapa kabupaten lain kualitasnya bagus.

BACA JUGA: Thriil Sepeda BMX Lokal yang Mulai Tergerus Produk Luar Negeri

"Tolong diingat, dari seluruh Jatim yang bermasalah ada di beberapa daerah, jadi yang lainnya menerima beras dengan kualitas bagus," tegasnya. 

"Kami yakin juga kalau ini ada kaitan dengan amanah dari pemasok yang tidak baik, Kemensos akan mengambil tindakan, saya yakin," imbuhnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM