Daftar Kereta Api Jarak Jauh di Daop 7 Madiun 12 Agustus 2021

Jatim.GenPI.co - PT KAI Daop 7 Madiun mengoperasikan tujuh kereta api jarak jauh selama perpanjangan PPKM. 

Ketujuh kereta api tersebut di antaranya, KA Argowilis relasi Surabaya Gubeng–Bandung (PP), KA Gajayana relasi Malang–Gambir (PP) dan KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng–Pasar Senen (PP).

BACA JUGA: Syarat Baru Naik Kereta Api untuk Anak Usia di Bawah 12 Tahun

Kemudian KA Kahuripan relasi Blitar–Kiaracondong Bandung (PP), KA Sri Tanjung relasi Ketapang–Lempuyangan (PP), KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung PP, dan KA Bima relasi Surabaya Gubeng–Gambir (PP).

"Tujuh kereta jarak jauh tersebut ada yang berangkat dari wilayah Daop Madiun dan ada yang melintasi Daop Madiun," ujar Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko, Rabu (11/8).

Pengoperasian ketujuh kereta api jarak jauh tersebut, kata dia, sebagai langkah menyesuaikan program pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19. 

Sementara untuk syarat calon penumpang, Ixfan menyampaikan, masih sama yakni menunjukkan kartu vaksin Covid-19 minimal dosis pertama.

Sedangkan bagi pelanggan yag tidak bisa mendapatkan vaksin dengan alasan medis, diharuskan menunjukkan surat keterangan dari dokter spesialis.

Tidak hanya itu, calon penumpang juga harus bisa menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR maksimal 2x24 jam atau tes antigen maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Khusus untuk penumpang ci bawah usia 18 tahun tidak harus menunjukkan kartu vaksin. Lalu pelanggan di bawah usia 5 tahun tak wajib tes RT-PCR atau tes antigen. 

BACA JUGA: Lihat Mobil Klasik Crazy Rich Surabaya, Cara Masuknya Tak Biasa

Ixfan menyampaikan, pelanggan usia di bawah 12 tahun dibatasi untuk sementara.

"Pelanggan di bawah 12 tahun tersebut dapat berangkat jika memiliki kebutuhan mendesak dengan melampirkan surat keterangan seperti dari pemerintah setempat (RT/RW), rumah sakit, sekolah, atau lainnya," ungkapnya. (ant)