Jatim.GenPI.co - Pemprov Jatim menyiapkan 2000 dosis vaksin Covid-19 yang diperuntukkan bagi takmir dan marbot masjid.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap petugas masjid tersebut bisa mendapatkan vaksinasi sebelum Ramadhan 1442 Hijriah.
BACA JUGA: Dinkes Kota Malang Pastikan Tidak Ada Vaksin Sinovac Kedaluarsa
"Untuk sekarang masih belum semua, tapi diupayakan masjid untuk kawasan Surabaya dan sekitarnya. Nanti seluruhnya bergiliran divaksin," ujar Khofifah, Sabtu (20/3).
Hitungan Pemprov Jatim, 2000 dosis vaksin tersebut cukup untuk seribu orang. Dengan asumsi satu orang mendapatkan dua kali vaksin.
Khofifah menyerahkan kepada Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk mengkordinir vaksinasi bagi marbot masjid. Rencananya, vaksinasi akan dimulai Senin (22/3).
Menurutnya, jadwal itu telah sesuai dengan masa terbentuknya anti bodi tubuh setelah menerima vaksinasi.
Para takmir dan marbot yang telah berusia di bawah 60 tahun sudah terbentuk antibodi pada awal Ramadhan. Sedangkan untuk yang berusia di atas 60 tahun baru pada pertengahan Ramadhan.
"Disiapkan dua lokasi, yaitu di Masjid Al Akbar dan di kantor Gubernur di Jalan Pahlawan Surabaya," tegasnya.
Khofifah menyebutkan, pihaknya siap melayani vaksinasi pada malam hari untuk mengakomodir yang ingin melaksanakannya setelah berbuka puasa.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) memang sudah memberikan fatwa vaksinasi saat Ramadhan tidak membatalkan puasa. Namun jika masih ragu proses vaksinasi bisa dilaksanakan malam hari atau usai berbuka puasa.
BACA JUGA: 21 Pedagang Pasar Surabaya Siap Vaksin
Gubernur meminta Pemkab/Pemkot di Jatim ikut menfasilitasi takmir dan marbot untuk divaksin Covid-19.
"Kalau ada takmir dan marbot di kabupaten/kota yang belum divaksin, saya minta bupati/wali kota bisa menfasilitasi agar kekebalan komunitas cepat tercapai," tandasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News