Jatim.GenPI.co - Pemkot Batu menyiapkan pelaksanaan vaksinasi untuk lansia, sebagai upaya menciptakan kekebalan kelompok terhadap virus corona.
Lebih dari 500 lansia di Kota Batu akan melaksanakan vaksinasi tersebut.
BACA JUGA: Kota Malang Dapat 29 Ribu Vaksin Tambahan
"Untuk lansia tetap kita alokasikan. Karena distribusi vaksin tidak mendapatkan banyak, kemungkinan untuk tahap ini kita siapkan untuk 500 orang lansia," katanya.
Saat ini Dinas Kesehatan Kota Batu tengah melakukan penjadwalan pelaksanaan vaksinasi lansia.
Hal ini bertujuan supaya proses vaksinasi berjalan lancar, sebab lansia tidak seperti masyarakat pada umumnya.
Ia menjelaskan proses vaksinasi dilakukan, yang menjadi perhatian utama ialah memastikan kondisi fisik para lansia dalam keadaan sehat.
"Lansia tidak semudah masyarakat umum, karena skrining harus memastikan mereka dalam kondisi yang baik. Kita akan mempersiapkan, mudah-mudahan minggu depan sudah mulai," katanya.
Saat ini Dinas Kesehatan Kota Batu suah melakukan proses pendataan melalui fasilitas layanan kesehatan.
Tercatat ada 6.000 lansia yang terdaftar untuk diberikan suntikan vaksin Sinovac.
Selain melalui fasilitas layanan kesehatan tersebut, lanjut Kartika, pendataan juga dilakukan dari organisasi-organisasi para veteran yang ada di Kota Batu.
Di wilayah Kota Batu, tercatat ada sebanyak 30 ribuan warga yang berusia di atas 59 tahun.
"Pendataan sudah dilakukan, sudah ada sekitar 6.000 orang. Total seluruh lansia yang berusia di atas 59 tahun, kurang lebih sebanyak 30 ribu orang," kata Kartika Trisulandari.
Kota Batu telah menerima tambahan pasokan vaksin tambahan sebanyak 180 vial, yang bisa dipergunakan untuk 800 orang, dengan masing-masing mendapatkan dua dosis suntikan.
BACA JUGA: Sudah Pernah Positif Covid-19, Wali Kota Malang Divaksin
Secara keseluruhan, ada sebanyak 1.560 tenaga kesehatan, dan 4.300 pelayan publik yang telah mendapatkan vaksinasi covid-19.
Hingga saat ini, secara keseluruhan di wilayah tersebut, ada sebanyak 1.355 kasus konfirmasi positif covid-19. Dari total tersebut, sebanyak 1.224 orang dilaporkan telah sembuh, 120 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News