Jatim.GenPI.co - Antok kaget diberhentikan polisi saat melintas perbatasan Surabaya dengan Sidarjo. Ia mengira ada pemeriksaan pengetatan protokol kesehatan.
Setelah turun, ia baru tahu kalau itu bukan soal pemeriksaan masker.
BACA JUGA: Jelang Paskah Polda Jatim Lakukan Operasi Besar Antisipasi Teror
"Saya kira ada pemeriksaan masker, ternyata pemeriksaan barang bawaan dalam mobil boks. Beruntung mobil boks saya dalam keadaan kosong," ujar Antok, Kamis (1/4).
Polresta Sidoarjo memang tengah memperketat perbatasan antara Surabaya dengan Sidarjo. Sejumlah kendaraan diberhentikan untuk diperiksa.
"Pasca teror di Mabes Polri, kami melakukan pemeriksaan kendaraan, di batas kota antara Sidoarjo dan Surabaya," Wakasat Lantas Polresta Sidoarjo AKP Achmadi, Kamis (1/4).
Pihaknya menyampaikan, pemeriksanaan ini untuk mengantisipasi terjadinya ancaman menjelang perayaan Paskah di kabupaten setempat.
Sejumlah kendaraan seperti mobil boks serta kendaraan pribadi dengan nomor polisi luar kota Surabaya dan Sidoarjo diperiksa.
"Kendaraan umum yang penumpangnya membawa tas ransel juga tak luput dari pemeriksaan termasuk juga kendaraan roda dua yang kami anggap mencurigakan," tegasnya.
Hingga saat ini belum ditemukan barang bawaan pengendara yang mencurigakan.
BACA JUGA: Polres Nganjuk Memperketat Pengawasan di Markas
"Belum ada beenda yang encurikan atau barang membahayakan yang ditemukan sejauh ini," tandasnya.
Selain pengawasan di perbatasan, pengetatan juga dilakukan di kantor Polresta Sidoarjo. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News