Wabah PMK Menyerang, Akademisi UB Bagikan Tips Mengolah Daging

Wabah PMK Menyerang, Akademisi UB Bagikan Tips Mengolah Daging - GenPI.co JATIM
Ilustrasi - Petugas Disnakan Magetan melakukan pemeriksaan kebuntingan di Kecamatan Lembeyan dan Bendo dalam rangka evaluasi target Sapi dan Kerbau Komoditas Andalan Negeri atau "Sikomandan" di wilayah setempat guna meningkatkan populasi ternak sapi dan kerbau menuju swasembada daging nasional. (ANTARA/HO-Diskominfo Kabupaten Magetan)

Tak hanya itu, FKH UB juga siap memberikan edukasi kepada para kelompok ternak sapi maupun kambing dan Koperasi Unit Desa (KUD) di wilayah Malang Raya dan Kota Batu.

“Kami siap membantu pemerintah dalam penanganan wabah PMK ini dengan menerjunkan tenaga medis veteriner yang ada di Fakultas," katanya.

"Edukasi juga akan kami lakukan dalam bentuk Komunikasi Informasi dan Edukasi atau KIE yang bertujuan untuk memberikan informasi terkait penanganan hewan ternak yang terkena PMK,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Waspada Wabah PMK, Pemkab Malang Ambil Sampel Hewan Ternak

Dyah menambahkan, melalui upaya yang telah dilakukan diharapkan tidak ada kepanikan yang berujung pengambilan keputusan yang salah dari para peternak atau jagal hewan.

“Selain itu dalam KIE kami nanti juga akan memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait bagaimana mengolah daging dan susu yang benar, sehingga tetap aman untuk dikonsumsi,” lanjutnya.

BACA JUGA:  Sapi di Mojokerto Sembuh Wabah PMK, Jumlahnya Meningkat

Ditambahkan Dyah, sebenarnya Indonesia sudah dinyatakan terbebas dari Penyakit Mulut dan Kuku sejak tahun 1990.

Wabah yang terjadi saat ini kemungkinan berasal dari lalu lintas hewan ternak atau bahan pangan asal hewan yang berasal dari luar Indonesia.

BACA JUGA:  Langkah Pencegahan Penularan PMK Kata Ahli, Peternak Wajib Tahu

“Maka dari itu saat ini pemerintah memberlakukan pembatasan wilayah khususnya lalu lintas hewan ternak pada daerah wabah, agak tidak semakin meluas wabah PMK yang terjadi sejak akhir April lalu,” jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya