Pakar Kulit UB Malang Beberkan Gejala Monkeypox, Waspada!

Pakar Kulit UB Malang Beberkan Gejala Monkeypox, Waspada! - GenPI.co JATIM
Ilustrasi cacar monyet. Foto: Envato Elements/ furmanphoto.

GenPI.co Jatim - Monkeypox atau cacar monyet tengah mewabah di beberapa negara. Badan kesehatan dunia (WHO) telah menetapkannya sebagai global health emergency.

Masyarakat diminta untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut.

Dokter spesialis kulit RSSA Kota Malang dr Dhelya Widasmara mengatakan, gejala cacar monyet manusia mirip dengan cacar air pada umunya. Akan tetapi cenderung lebih ringan.

BACA JUGA:  Dokter Ratna Bagikan Tips Mencegah Cacar Monyet

Hanya yang membedakan, yakni danya pembesaran kelenjar getah bening atau biasa disebut limfadenopati.

"Gejala dan tanda munculnya monkeypox dapat diketahui melalui beberapa fase. Pertama, fase yang menunjukkan gejala atau pedromal," kata dokter yang akrab di sapa Lala ini pada GenPI.co Jatim, Kamis (28/7).

BACA JUGA:  Kenali Gejala Cacar Monyet, Dokter RS UMM Beri Tips Mencegahnya

Pada fase tersebut, menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan Kemenkes RI, penderita akan mengalami demam yang disertai dengan gejala lain.

Seperti, sakit kepala yang terkadang terasa hebat, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening yang dirasakan di leher, ketiak, atau di area selangkangan, badan panas dingin bahkan kelelahan, dan lemas.

BACA JUGA:  Waspada Cacar Monyet, Pakar Unair Beberkan Ciri-Cirinya

"Kemudian, fase erupsi terjadi saat 1-3 setelah fase prodromal. Pada fase erupsi timbul ruam atau lesi pada kulit. Biasanya, ruam atau lesi ini dimulai dari wajah, lalu menyebar ke bagian tubuh lainnya secara bertahap," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya