1 Peserta UTBK Unej Gugur Sebelum Ujian, Penyebabnya Tak Terduga

Ketua Pusat UTBK Universitas Jember Prof. Slamin mengungkapkan, peserta yang reaktif itu diminta untuk pulang dan melakukan isolasi mandiri. 

Peserta yang dinyatakan reaktif Covid-19 itu juga otomatis tidak bisa mengikuti UTBK SBMPTN 2021, sehingga dinyatakan gugur.

"Unej tidak mau mengambil risiko jika membolehkan peserta yang terindikasi terpapar virus corona ikut ujian," kata Slamin. 

Sesuai ketentuan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) disebutkan peserta yang dinyatakan reakti Covid-19 berdasarkan tes GeNose tidak bisa mengikuti UTBK SBMPTN 2021. 

Kebijakan itu berbeda dibanding tes serupa yang dilakukan tahun lalu. Saat itu, peserta tes masih diperbolehkan ikut dengan pengganti hari. 

BACA JUGA: Unair Tak Wajibkan Bawa Hasil Rapid Tes, Peserta UTBK Perhatikan

"Kami tadi memberikan motivasi kepada peserta yang bersangkutan untuk selalu menjaga kesehatannya dan masih bisa mengikuti ujian masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur mandiri," ujarnya. 

Sebanyak 14.071 peserta UTBK SBMPTN Unej mengikuti ujian pada gelombang pertama dari 12 hingga 18 April 2021, dan gelombang kedua pada 26 April hingga 2 Mei 2021. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News