GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Jenazah Nyai Hj. Lily Khodijah Wahid yang merupakan adik kandung Presiden ke-4 RI K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dimakamkan di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Selasa (10/5) sore.
Makam Lily Wahid berada satu kompleks dengan makam keluarga besarnya, seperti kakeknya K.H Hasyim Asy'ari, ayahnya K.H Wahid Hasyim, Kakaknya Gus Dur, dan saudaranya yang lain.
Jenazah dimakamkan sekita pukul 16.00 WIB yang dihadiri keluarga, kerabat, serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Bupati Jombang Mundjidah Wahab.
BACA JUGA: RPH Surabaya Uji Sampel 61 Hewan Ternak, Antisipasi PMK
Gus Arif Rohman Wahid, salah satu keponakan almarhumah, mengatakan Lily Wahid selama hidup mengajarkan banyak hal, salah satunya menjadi orang yang pemaaf.
"Memang membutuhkan suatu usaha yang luar biasa. Pada 2006, saya bertemu dengan beliau di rumah di daerah Kemang Jakarta. Saat itu, hubungan saya memang kurang baik dengan beliau," katanya dalam sambutan prosesi pemakaman dikutip dari Antara.
BACA JUGA: Edukasi Kesehatan, Mahasiswa Unair Bentuk Komunitas Care P Mu
Dia menuturkan pada pertemuan tersebut, Bu Lily (begitu Gus Arif Rohman memanggil almarhumah, red) mengatakan bahwa umurnya telah mencapai usia 60 tahun dan dirinya berumur 31 tahun.
"Beliau berkata, mau sampai kapan hubungan yang tidak baik ini berlanjut. Bu Lily meminta maaf terlebih dahulu kepada saya dan saya memaafkan," katanya.
Gus Arif Rohman mengaku sangat dekat dengan tantenya itu, terlebih sudah dianggap seperti ibu kandungnya sendiri.
BACA JUGA: Ciri-Ciri Hewan Ternak Terserang PMK, Kata Ahli
Dia juga berterima kasih kepada pengasuh Pesantren Tebuireng K.H. Abdul Hakim Mahfudz (akrab disapa Gus Kikin) yang telah mengizinkan jenazah Lily Wahid bisa dimakamkan di komplek Pesantren Tebuireng tersebut. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
