Polres Magetan Awasi Hewan Ternak, Cegah Penularan Wabah PMK

Polres Magetan Awasi Hewan Ternak, Cegah Penularan Wabah PMK - GenPI.co JATIM
Polres Magetan Awasi Hewan Ternak, Cegah Penularan Wabah PMK. (ANTARA/HO-Diskominfo Kabupaten Magetan)

GenPI.co Jatim - Polres Magetan mengawasi lalu lintas pengiriman hewan ternak yang masuk dan keluar di perbatasan wilayah setempat untuk menanggulangi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Kegiatan ini adalah instruksi Kapolri dan Kapolda Jawa Timur. Sasarannya di daerah perbatasan. Jajaran Polres Magetan melakukan pengawasan terhadap aktivitas keluar dan masuk hewan ternak di wilayah Kabupaten Magetan," ujar Kapolres Magetan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, Kamis (12/5).

Menurutnya, melalui instruksi tersebut kepolisian bersinergi dengan dinas peternakan untuk berkoordinasi dalam rangka penanganan PMK.

BACA JUGA:  Bidadari asal Surabaya, Penyanyi Bersuara Khas

"Kita terus bersinergi dengan Dinas Peternakan dan Perikanan Magetan untuk pendataan dan pengecekan guna mencegah penularan dan penyebaran PMK ternak agar tidak terjadi di Magetan," kata dia.

Selain melalukan patroli memantau lalu lintas hewan ternak, jajarannya juga mendampingi tim dokter hewan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Magetan untuk dilakukan pemeriksaan di pasar-pasar hewan secara acak.

BACA JUGA:  Cuaca Jawa Timur Hari ini, Mulai Masuk Kemarau

Pemeriksaan tersebut salah satunya pemeriksaan dilakukan di Pasar Hewan Pahing Ngariboyo. Petugas dinas terkait telah memberikan suntikan vitamin dan disinfektan terhadap 100 ekor sapi dan 50 ekor kambing.

Saat melakukan pemeriksaan, petugas mengecek kesehatan ternak sapi dan kambing, memberikan suntikan vitamin, serta penyemprotan disinfektan.

Pihaknya bersama petugas juga memberikan edukasi dan sosialisasi terkait penyakit mulut dan kuku kepada para pedagang hewan sapi dan kambing.

BACA JUGA:  Pengusaha Tulungagung, Nama Kedai Kopi dari Istri Bawa Rezeki

"Di beberapa daerah di Jawa Timur sudah ditemukan beberapa kasus PMK pada hewan ternak sapi dan kambing. Kami segera mengantisipasinya dan berkoordinasi dengan dinas terkait agar tidak sampai ada penyebaran di Magetan," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya