
"Saya presentasikan ke innercircle saya, ke keluarga terdekat ke om, tante, pakde, bude dan teman-teman terdekat dan Alhamdulillah bisnis plan yang saya presentasikan itu ada yang tertarik," jelasnya.
Tama menjelaskan, modal dana awal yang ditanamkan ke start up Kedai Kosim tidak terlalu besar.
"Saat itu dapat Rp28 juta, cukup untuk Kedai Kosim lahir dan menjadi start up coffee shop di Tulungagung," bebernya.
BACA JUGA: Kota Kediri Disebut Paling Bahagia, Kata Gubernur Khofifah
Di samping itu, faktor lain yang membuat Kedai Kosim lahir dan berkembang, menurut Tama waktu yang dipilih.
"2016 kalau tidak salah sekitar Juli 14 Ramadan. Hari yang bagus Insyaallah pada Jumat. Sengaja dipilih karena penghulu para hari kalau tidak salah ya," katanya. (*)
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Jawa Timur Menurut BMKG, Waspada Hujan Lebat
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News