Pemkab Malang Beberkan 2 Kunci Utama Tingkatkan Produksi Padi

Pemkab Malang Beberkan 2 Kunci Utama Tingkatkan Produksi Padi - GenPI.co JATIM
Sejumlah petani mulai menggarap sawah yang terletak di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (10/6/2022). (ANTARA/Vicki Febrianto)

GenPI.co Jatim - Pemerintah Kabupaten Malang membeberkan dua kunci utama meningkatkan produki padi di wilayahnya, yakni memaksimalkan lahan dan pemanfaatan sumber air.

Kabid Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang, Slamet Budi Samsul mengatakan, ada sejumlah upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

"Untuk peningkatan produksi pangan terutama beras adalah pemanfaatan semua jenis lahan," kata Slamet, Jumat (10/6).

BACA JUGA:  Harga Cabai Rawit di Malang Semakin Meroket Tajam

Slamet juga menjelaskan, pemanfaatan lahan yang bisa ditanami padi, bukan hanya menckup areal persawahan saja, tetapi petani juga didorong untuk menanam padi pada jenis tanah lain seperti pekarangan dan lahan kering yang diairi (tegal).

Tak kalah penting, dia menjelaskan, untuk meningkatkan produksi padi salah satu kunci utama adalah ketersediaan air.

BACA JUGA:  Raih Prestasi, Bidadari Cantik Beri Pesan untuk Mahasiswa Unair

"Biarpun sawah tersebut merupakan sawah irigasi, tapi tetap bergantung bagaimana curah hujan pada musim tersebut," ujarnya.

Dia menambahkan dengan tingginya curah hujan pada suatu wilayah, maka para petani tidak hanya melakukan satu kali masa penanaman padi namun bisa dilakukan 2-3 kali dalam satu tahun.

BACA JUGA:  KIB Buka Kemungkinan Koalisi di Pilkada Malang

Berdasarkan data Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang, produksi padi pada 2020 tercatat sebanyak 481.001 ton dan mengalami peningkatan menjadi 503.428 ton pada 2021.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya