Rek, PPDB SMP Swasta Surabaya Offline Buka di Balai Pemuda Loh

Rek, PPDB SMP Swasta Surabaya Offline Buka di Balai Pemuda Loh - GenPI.co JATIM
Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya memfasilitasi SMP swasta untuk menggelar Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara luring atau tatap muka di Balai Pemuda, Kota Pahlawan, Jawa Timur, pada 12-13 Juli 2022. (ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

GenPI.co Jatim - Pendaftaran Peserta Didik Baru atau PPDB SMP swasta Surabaya mulai dibuka.

Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya memfasilitasinya di Balai Pemuda pada 12-13 Juli 2022.

"Pelaksanaan PPDB offline (luring, red) itu untuk memberikan kemudahan bagi orang tua calon siswa yang ingin mendaftarkan anaknya di SMP swasta," kata Kepala Bidang Sekolah Menengah, Dispendik Surabaya Tri Endang Kustianingsih, Selasa (12/7).

BACA JUGA:  Jadwal PPDB SMP Swasta Surabaya Beserta Link Pendaftarannya

PPDB SMP swasta ini diikuti oleh 30 sekolah se-Surabaya. Dia mengungkapkan, dibukanya pendaftaran serentak ini untuk memberikan kesempatan orang tua memilih sekolah terbaik sesuai keinginan calon siswa.

"Sebenarnya SMP swasta itu sudah kami fasilitasi PPDB Dispendik Surabaya secara daring juga, namun ternyata masyarakat masih belum banyak yang tahu kalau SMP swasta juga membuka pendaftaran sampai 14 Juli 2022," katanya.

BACA JUGA:  Jadwal PPDB Jatim Tahap 2 Jenjang Prestasi Akademik SMA

Orang tua calon siswa yang ingin mendaftar diimbau untuk membawa kelengkapan seperti Kartu Keluarga (KK) dan surat keterangan lulus.
Bila memiliki surat keterangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) diharapkan untuk dibawa juta. Pelaksanaan PPDB SMP swasta ini, digelar mulai pukul 08.00 WIB - 16.00 WIB.

Endang menegaskan, pada dasarnya sekolah negeri dan swasta sama saja kualitasnya. Orang tua tidak perlu khawatir lagi.

BACA JUGA:  Cara Mendaftar PPDB Jatim 2022 Tahap 2, Jalur Nilai SMA

"Dari segi kualitas tidak ada bedanya, negeri maupun swasta. Karena kami juga memfasilitasi guru untuk meningkatkan kompetensi dalam hal meningkatkan proses pembelajaran sesuai kurikulum merdeka," kata Endang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya