GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Real Estate Indonesia (REI) Jawa Timur mengusulkan harga rumah subsidi naik ke pemerintah karena harga bahan baku material yang terus meroket.
Penyebab harga bahan material rumah naik disebabkan banyak hal, seperti pengaruh global hingga perang antara Ukraina dan Rusia.
"Dunia properti memiliki keterkaitan yang luas, ada sekitar 174 bidang usaha yang memiliki keterkaitan, sehingga adanya perang Ukraina Rusia memberikan dampak," kata Ketua DPD REI Jatim Soesilo Efendy, Selasa (2/8).
BACA JUGA: Putra Bawa Jaring ke Sungai Kalimas, Sejam Sudah Dapat Sekarung
Lanjutnya, usulan REI kepada pemerintah untuk menaikkan harga rumah subsidi karena sudah lama tidak mengalami perubahan.
"Harga barang dan material saat ini terus bergerak naik, dan kami di DPD REI harus mengikuti, oleh karena itu perlu didorong kenaikan pada aturan rumah subsidi," kata Soesilo.
BACA JUGA: Pemkot Malang Beri Vaksin PMK Dosis 2, Jumlahnya Ratusan
Secara teknis, dia menjelaskan, kenaikan harga bahan meterial sekitar 20 sampai 30 persen.
"Harganya sekarang sekitar Rp150.500 juta, kami berharap jika ada kenaikan hingga Rp162 juta," harap Soesilo.
BACA JUGA: 14 Ketua DPAC Demokrat Surabaya Mundur, Tak Sejalan dengan DPC
Bahkan dia berharap kenaikan harga rumah subsidi bisa mencapai Rp165 juta. "Kami tunggu hal itu," singkatnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
