
GenPI.co Jatim - Seratusan warga yang berada di empat desa di Ngawi terjangkit chikungunya sehak beberapa pekan terakhir.
Kepala Dinkes Ngawi dr Yudono mengatakan sesuai data, empat desa yang terjangkit chikungunya berada di Desa Keras Wetan, Klampisan, dan Sidorejo di Kecamatan Geneng, serta Desa Tirak di Kecamatan Kwadungan.
"Sudah sebulan kami sampaikan petugas puskesmas dan warga mengantisipasi DBD dan temannya yaitu chikungunya. Pada waktu-waktu musim hujan biasanya naik," ujar Yudono, Jumat (11/11).
BACA JUGA: Rumah Murah Dijual di Malang Terbaru, Lokasi Strategis, Siap Huni
Sebagai antisipasi semakin merebak, pihak Dinkes Ngawi melakukan pengasapan pada sejumlah desa.
"Secara kewilayahan, kepala puskesmas harus sudah tanggap. Kalau ada kasusnya harus langsung dilakukan fogging," jelasnya.
BACA JUGA: BMKG Juanda Keluarkan Peringatan Cuaca, Warga Jatim Waspada, Sedia Payung
Purwati salah satu warga Desa Keras Wetan mengatakan, penyakit chikungunya menyerang warga secara bergantian.
"Gejala awal, kaki terasa berat. Terus buat jalan kaki sakit sekali bahkan hampir tidak bisa jalan. Setelah itu panas, kena air menggigil dan linu-linu," jelasnya. (ant)
BACA JUGA: 1 Warga Tulungagung Meninggal Dunia Akibat Leprosirosis, Berikut Gejalanya
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News