
Dia menyebut, Tim Gerak Cepat (TGC) dari Dinas Kesehatan Provinsi Jatim juga tengah melakukan penelusuran peredaran nitrogen cair.
"Temuan akan segera diinvestigasi oleh Tim Gerak Cepat (TGC), sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 2 tahun 2013 tentang Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan," ujarnya.
Sekadar diketahui, jajanan berbahan nitrogen cair atau kini disebut chiki ngebul menyebabkan 23 orang keracunan.
BACA JUGA: Elektabilitas Risma Masih Superior Dibanding Anies dan Khofifah di Surabaya
Satu dari 23 korban ada yang dirujuk kenrumag sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kasus itu berasal dari laporan Puskesman Kabupaten Tasikmalaya, pada November 2022.
BACA JUGA: Jalan Wisata Merak Baluran Dibuka, Khofifah Puji Setinggi Langit Bupati Karna
Kemudian, pada 21 Desember 2022, muncul laporan dari UGD Rumah Sakit Haji, Jakarta yang mengalami kelurahan nyeri perut usai mengkonsumsi chicki ngebul. (*)
BACA JUGA: Daftar 14 Daerah di Jatim Penerima Pupuk Urea Subsidi, Kata Khofifah
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News