Mahasiswanya Meninggal di Toilet Kampus, Poltekpel Surabaya Angkat Bicara

Mahasiswanya Meninggal di Toilet Kampus, Poltekpel Surabaya Angkat Bicara - GenPI.co JATIM
Garis polisi. Foto: Ricardo/JPNN

“Kalau ada tindak pidana kami akan serahkan ke pihak polisi. Kalau dari sisi aturan pendidikan sanksinya sangat berat dan bisa langsung dikeluarkan,” ujar dia.

MR merupakan mahasiswa asal Mojokerto yang baru masuk di tahun ajaran 2022/2023. Korban tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Transportasi Laut semester 1.

Sebelumnya, orang tua korban Mochamad Yani mengungkapkan mendapat kabar kematian sang anak pada Minggu malam.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Sediakan 32,3 Ton Pasar Beras Murah, Mak-Mak Jangan Khawatir

“Dapat kabar anak saya meninggal itu pukul 22.48 WIB. Anak saya sudah meningggal, ada di rumah sakit (Jalan) Sukolilo,” kata Yani, Senin (6/2).

Dia mengaku kaget melihat kondisi anaknya yang terdapat banyak lebam di tubuhnya.

BACA JUGA:  Polresta Surabaya Gelar Tilang Manual Besok, Ayo Tertib Rek!

“Bibirnya bengkak, pecah, hidung kanan juga bengkak, dahi kanan kiri memar, pipi, leher sama dada memar gosong-gosong semua. Mulut mengeluarkan darah, enggak ada hentinya,” jelasnya.

Yani tak percaya bila anaknya meninggal karena terjatuh dari kamar mandi, seperti yang disampaikan pihak kampus.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Umumkan Pekerja Kantor dan Pelajar WFH, Sambut 1 Abad NU

“Saya cek kondisi jenazah banyak luka-lukanya. Dugaan saya, saya mungkin ada penganiayaan. (Katanya) terpeleset di kamar mandi nggak masuk akal. Makanya saya laporkan,” ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya