Heboh Gunung Bawah Laut di Perairan Pacitan, Berikut Fakta-Faktanya

Heboh Gunung Bawah Laut di Perairan Pacitan, Berikut Fakta-Faktanya - GenPI.co JATIM
Gambar Gunung Api Bawah Laut yang Ditemukan di Pacitan Versi BIG. (ANTARA/HO-Badan Informasi Geospasial)

GenPI.co Jatim - Tim survei dari Pusat Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai (PKLP) Badan Informasi Geospasial (BIG) menemukan adanya gunung bawah laut di perairan Pacitan.

Temuan tersebut mengundang banyak perhatian dari para pakar, salah satunya Dosen Teknik Geologi Institut Teknologi Bandung (ITB).

Lantas seperti apa gunung bawah laut yang ada di Pacitan tersebut, berikut ini beberapa fakta mengenainya.

1. Memiliki ketinggian 2.200 meter

BACA JUGA:  Hujan Lebat, Jalur Desa di Ponorogo-Pacitan Ambles, Aktivitas Warga Terganggu

Tim survei dari PKLP BIG menyebut, gunung tersebut berada di dasar laut dengan kedalaman sekitar 6.000 meter. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 2.200 meter, dengan puncak gunung berada pada kedalaman sekitar 3.800 meter.

“Gunung bawah laut yang baru ditemukan ini berada sekitar 260 kilometer di selatan Kabupaten Pacitan, tepatnya berada di perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Koordinator Pemetaan Kelautan BIG Fajar Triady Mugiarto, Senin (13/2).

2. Sudah diindetifikasi sejak 2006

BACA JUGA:  AHY Minta Kantor DPC Demokrat Pacitan yang Baru Terbuka untuk Rakyat

Atas temuan tim PKLP BIG, Dosen Teknik Geologi ITB Dr. Mirzam Abdurrachman angkat bicara. Menurutnya, gunung bawah laut tersebut sudah diidentifikasi sejak 2006 dan minim potensi letusan.

“Sebenarnya tonjolan-tonjolan ini udah teridentifikasi sejak 2006 silam,” kata dia, Sabtu (18/2).

3. Berkaitan dengan zona subduksi di selatan

Doktor Mirzam menjelaskan, keberadaan gunung api yang ada di Pulau Jawa erat kaitannya dengan subduksi di selatannya.

BACA JUGA:  Longsor di Trenggalek, Jalur Dekat Perbatasan dengan Pacitan Putus

"Subduksi dimulai kurang lebih sejak 55 juta tahun lalu sehingga menghasilkan magmatisme yang kemudian muncul ke permukaan sebagai gunung api yang terbentang dari Jawa Barat hingga Jawa Timur," kata Dr Mirzam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya