
Menurutnya, butuh penanganan yang ekstra. Sampah di Pantai Pancer tidak bisa lagi diangkut menggunakan tenaga relawan dan petugas.
Memerlukan alat berat untuk mengangkut sampah-sampah yang sudah menggunung tersebut.
“Sampahnya sudah sangat banyak. Kebanyakan merupakan sampah yang berasal dari daratan, seperti kayu dan plastik. Kalau diangkut pakai truk bisa lebih 15 truk,” kata David.
BACA JUGA: Pemkab Jember Pastikan Beras Aman, Stok di Tempat Penggilingan Melimpah
Dirinya mengimbau dinas terkait, seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perikanan, dan Dinas Cipta Karya segera merapatkan masalah sampah tersebut.
“Sampah itu sangat mengganggu nelayan dan juga mencemari lingkungan. Tak hanya di Pantai Pancer, tetapi ada pantai lain di Kabupaten Jember yang juga banyak sampahnya. Warga tidak akan mampu mengatasi sampah itu, harus pemerintah turun tangan,” kata David. (*)
BACA JUGA: Hujan Lebat, 3 Kecamatan di Jember Banjir, Termasuk Rumah Bupati Hendy
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News