Sekolah Kebangsaan Surabaya Bukan untuk Remaja Nakal, Bunda Tak Perlu Risau

Sekolah Kebangsaan Surabaya Bukan untuk Remaja Nakal, Bunda Tak Perlu Risau - GenPI.co JATIM
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat ditemui di rumah dinas, Jumat (24/2). Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

GenPI.co Jatim - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan, sekolah kebangsaan yang digagas tersebut bukan untuk remaja nakal.

Hal ini menyikapi beberapa orang tua murid yang tidak setuju anaknya dimasukkan ke sana.

"Setiap anak harus memiliki ideologi Pancasila, kalau sudah cinta bangsanya, mereka akan mengerti Pancasila," kata Eri, Jumat (24/2).

BACA JUGA:  Jumlah Pendaftar Mahasiswa Baru Unej 2023 Turun, Wakil Rektor Ungkap Penyebabnya

Eri Cahyadi meminta setiap sekolah di Surabaya, SMP atau SMA ikut sekolah kebangsaan.

"Bukan hanya karena onok sing tukaran (ada yang berkelahi, red), kemudian masuk sekolah kebangsaan, itu tidak benar," lanjutnya.

BACA JUGA:  Cuaca Hari Ini, Wilayah Jawa Timur Sudah Hujan Mulai Pagi, Sedia Payung

Dia berharap dengan penjelasan ini membuat orang tua siswa SMP-SMA tidak khawatir ketika anaknya ikut sekolah kebangsaan.

Menurutnya sekolah kebangsaan secara tidak langsung bisa menanam rasa tolong menolong, gotong royong, dan toleransi sesuai dengan ideologi Pancasila.

BACA JUGA:  Satpol PP Surabaya Survei Lokasi Klub Malam di Dukuh Pakis, Ini Hasilnya

"Jadi jangan salah menilai anak karena bisa jadi anak pendiam berbuat nakal tanpa diketahui," pungkasnya. (mcr23/jpnn/genpi)


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Eri Cahyadi Beri Penjelasan Soal Sekolah Kebangsaan, Bukan Untuk Anak Nakal Saja Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul "Eri Cahyadi Beri Penjelasan Soal Sekolah Kebangsaan, Bukan Untuk Anak Nakal Saja", https://jatim.jpnn.com/jatim-terkini/21279/eri-cahyadi-beri-penjelasan-soal-sekolah-kebangsaan-bukan-untuk-anak-nakal-saja?page=1

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya