Peringkat Naik, BRI Perusahaan Terbesar di Indonesia versi Forbes The Global 2000

Peringkat Naik, BRI Perusahaan Terbesar di Indonesia versi Forbes The Global 2000 - GenPI.co JATIM
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Forbes The Global 2000 Tahun 2023. Foto: BRI

BRI terbukti menghasilkan catatan impresif pada 4 indikator penilaian. Mulai dari segi profit yang mencapai US$3,45 miliar atau Rp51,4 triliun secara tahunan (year on year/ yoy). 

Selain itu, dari sisi assets BRI juga mencatatkan US$119,84 miliar atau Rp1.865,64 triliun, tumbuh double digit sebesar 11,18% yoy dari tahun sebelumnya. 

Dari segi penjualan (sales) BRI telah mencatatkan angka sebesar US$13,16 miliar atau sekira Rp195,8 triliun, dan market value BRI mencapai sebesar US$53,79 miliar atau Rp799,2 triliun.

BACA JUGA:  Kinerja Cemerlang Bisnis Treasury, BRI Sabet 2 Penghargaan Internasional The Asset Triple A

“Terbukti, melalui kinerja perseroan yang positif tersebut kami mampu mempertahankan peringkat teratas di Indonesia serta mampu naik peringkat secara internasional. Ini membuktikan bahwa keberadaan perusahaan BUMN kian diapresiasi oleh dunia luar. Ke depan kami akan terus berkomitmen untuk meng-create value, baik dari aspek ekonomi maupun sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Sunarso.

Tak hanya empat indikator tersebut, banyak faktor yang digunakan untuk melakukan pemeringkatan oleh Forbes. 

BACA JUGA:  Memberdayakan Wanita, Mitra Ultra Mikro BRI Ini Tingkatkan Akses Keuangan di Lereng Gunung Muria

Seperti ketepatan waktu pengumpulan data, kebijakan pelaporan perusahaan, kebijakan pelaporan khusus negara, dan jeda waktu antara saat perusahaan merilis data keuangannya dan ketika database Forbes mem-verifikasinya untuk pemeringkatan. 

Secara total, perusahaan-perusahaan dalam daftar tersebut menghasilkan penjualan mencapai US$50,8 triliun, laba $4,4 triliun, aset $231 triliun, dan nilai pasar $74 triliun. 

BACA JUGA:  BRI Kuatkan Retail Banking, Kredit Konsumer Tumbuh Double Digit

Namun demikian, keuntungan kumulatif, aset, dan nilai pasar yang diraih secara keseluruhan oleh ke-2000 perusahaan tersebut turun sedikit dibandingkan tahun lalu, meskipun ini adalah pertama kalinya total pendapatan melampaui US$50 triliun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya