
"Bagi personel yang tidak terlibat dalam kegiatan, juga dilarang berada di dalam area resepsi selama acara berlangsung," katanya.
Sedangkan untuk jumlah personel kesatuan upacara, masing-masing kelompok juga dibatasi maksimal lima orang, dengan rincian pembawa lambang Kota Surabaya 5 personel, Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) 5 personel, Satpol PP 5 personel.
Sedangkan Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) 5 personel, Dinas Perhubungan (Dishub) 5 personel, Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) 5 personel, BPB dan Linmas 5 personel, PDAM 5 personel dan PD Pasar Surya 5 personel.
"Jadi totalnya ada sembilan kelompok kesatuan upacara yang masing-masing terdiri dari 5 personel. Ditambah dengan 1 unit korsik dari BPB dan Linmas," ujarnya.
Selain kegiatan utama, Febri menyebut, di akhir acara juga diisi dengan penyerahan beberapa sertifikat kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) 1 dan BPN 2 Surabaya.
BACA JUGA: Eri Cahyadi: Covid-19 dan Ekonomi Seperti Dua Mata Pedang
Kemudian, kegiatan diisi dengan penyerahan piagam penghargaan dari Wali Kota Surabaya kepada beberapa warga atau tokoh di Surabaya atas dedikasi, juara, maupun prestasi yang pernah dilakukan.
"Setelah kegiatan utama selesai, wali kota akan menyapa warga melalui virtual di Balai Kota Surabaya. Warga bisa mengikutinya langsung melalui beberapa media sosial milik Pemkot Surabaya, yakni instagram dan youtube," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News