
Jatim.GenPI.co - Pemkot Surabaya membidik titik-titik yang berpotensi menimbulkan kerumunan untuk dilakukan tes cepat.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, langkah ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
BACA JUGA: 179 Pasien Covid-19 Klaser Madura Tiba di RSLI
"Tiga pilar kecamatan harus melakukan tes cepat antigen massal bersama puskesmas. Tujuannya untuk mencegah supaya tidak ada klaster baru di Kota Surabaya," ujarnya, Senin (14/6).
Selain di Jembatan Suramadu yang telah dilakukan, Eri mengaku terus memasifkan skrining Covid-19 hingga pelosok kecamatan. Terlebih di sejumlah lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
Tim Swab Hunter Covid-19 akan terus digerakkan untuk melakukan tes. Seperti yang belum lama ini diselenggarakan di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar dan Pasar Gembong Asih Surabaya beberapa waktu lalu.
"Ini dilakukan sebagai langkah deteksi dini untuk mencegah penyebaran Covid-19," tegasnya.
Mereka yang diketahui reaktif dari hasil tes cepat akan dibawa ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Selanjutnya dilakukan tes usap Covid-19.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News