
"Hasilnya nampaknya tidak jauh-jauh dari Kudus, tapi kami belum bisa menyimpulkan apa-apa karena sampel yang baru bisa diidentifikasi masih tiga," ungkapnya.
Ia mengakui, baru berhasil mengidentifikasi tiga dari 24 sampel Covid-19 Bangkalan. Sebab, lainnya yang diterima tidak sempurna. Hasilnya pun tak tepat.
BACA JUGA: Tak Perlu Keluar Banyak Uang, 3 Bahan Alami Dapat Cerahkan Wajah
Dari hasil tiga sampel yang diteliti itu, Nasih telah menyampaikan kepada Menteri Kesehatan, Gubernur Jawa Timur dan Kepala Dinas setempat.
"Intinya kami belum bisa menyimpulkan macam-macam, karena sampel yang kami dapat masih sangat sedikit, dan ada beberapa sampel yang bermasalah," tegasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News