Camat Gubeng Terus Beri Penjelasan ke Warga Ngagel Soal ini

Camat Gubeng Terus Beri Penjelasan ke Warga Ngagel Soal ini - GenPI.co JATIM
Salah seorang warga Barata Jaya RT 3/RW 5 tengah memasang poster berisi nada penolakan di gerbang sekolah SDN Barata Jaya, yang direncanakan sebagai lokasi isolasi. Foto : Ananto Pradana/genpi

Jatim.GenPI.co - Plt Camat Gubeng, Dedik Irianto terus menjelaskan kepada warga yang menolak penggunaan gedung sekolah SDN Barata Jaya, sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19.

"Situasi darurat. Kami harus pakai gedung itu untuk isolasi," ujar Dedik, Sabtu (24/7).

BACA JUGA: Wali Kota Eri Lakukan Terobosan Lagi Tekan Penyebaran Covid-19

Ia mengatakan, pertemuan dengan ketua RW 1-6, Kelurahan Barata Jaya sudah dilaksanakan, Rabu (22/7) yang lalu.

Dalam kesempatan itu, ia mendapatkan banyak laporan perihal keengganan warga perihal wacana digunakannya gedung sekolah sebagai tempat isolasi.

"Salah satu keluhannya karena pemukiman padat," jelasnya.

Dedik juga menjelaskan mengenai Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dimana memiliki rentan jarak lebih dari 1-2, maka keamanan terjamin.

"Gedung Isoman itu sebenarnya kayak di rumah. Cuma ini terpusat," terangnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya