
Dua lantai tersebut masing-masing digunakan pasien pria dan wanita. "Kami pisahkan antara pasien pria dan wanita,' katanya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berterimakasih kepada warganya yang telah turut ambil bagian membantu penanganan pandemi.
BACA JUGA: Pembagian Jam Vaksinasi di Stadion Kanjuruhan Malang 25 Juli
Menurutnya, gerakan Surabaya Memanggil tidak harus donasi berupa uang, bisa juga tenaga, atau gedung yang dapat dipakai untuk isoman.
Eri mengatakan, bantuan-bantuan tersebut sebagai bentuk toleransi. Masyarakat Surabaya tidak lagi melihat perbedaan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News