Waduh Warga Gagal Donor Plasma Konvalesen, ini Sebabnya

Waduh Warga Gagal Donor Plasma Konvalesen, ini Sebabnya - GenPI.co JATIM
Yayasan Bersama Indonesia Sehat (Bersih) menggelar kegiatan sosial screaning donor plasma konvalesen dan donor darah di Sekretariat Yayasan Bersih di Jalan Mawar 54 Kota Surabaya, Jatim, Sabtu (4/9/2021). (FOTO ANTARA/HO-Yayasan Bersih Surabaya)

Jatim.GenPI.co - Puluhan warga gagal mengikuti skrining donor plasma konvalesen di Sekretariat Yayasan Bersama Indonesia Sehat (Bersih).

Sebabnya karena tidak adanya persediaan kantong plasma di PMI.

"Kami minta maaf kepada para calon pendonor plasma konvalesen yang datang tetapi gagal melakukan screaning dikarenakan tidak adanya persediaan kantong plasma di PMI (Palang Merah Indonesia)," kata Ketua Yayasan Bersih Teguh Prihandoko.

BACA JUGA:  Ancaman Legislator Surabaya ini Penting, PTM Bisa-bisa Dihentikan

Lanjut Teguh, kegiatan Yayasan Bersih lainnya berupa donor darah di tempat yang sama tetap digelar. Dia mengatakan ada sekitar 140 orang yang berhhasil ikut donor darah, sedangkan 54 orang gagal skrining donor plasma konvalen.

"Seluruh calon pendonor mendapatkan satu porsi rawon dan paket sembako," ujarnya.

BACA JUGA:  Eri Cahyadi Was-was, Target Vaksinasi Selesai Cepat Bisa Kacau

Rencananya, lanjut Teguh, Yayasan Bersih akan rutin melakukan aksi donor darah setiap 2 bulan sekali. Hal ini untuk menjaga stabilitas stock darah dan plasma konvalesen di UDD PMI Kota Surabaya.

"Harapannya tidak ada lagi kejadian menumpuknya permintaan karena sedikitnya stok yang terjadi beberapa waktu lalu," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya